
WARTALENSAINDONESIA, Bandarlampung — Pasca dilakukan penyegelan oleh Kementerian Lingkungan Hidup (KLH), Pemkot Bandar Lampung menerapkan metode Controlled Landfill dalam pengelolaan sampah di TPA Bakung.
Metode Controlled Landfill merupakan sistem pembuangan sampah yang merupakan perbaikan dari metode open dumping.
Metode ini, secara periodik sampah yang telah tertimbun ditutupi dengan lapisan tanah, untuk mengurangi potensi gangguan lingkungan yang ditimbulkan.
Pelaksana Harian Kepala DLH Bandarlampung Veni Devialesti mengatakan, saat ini proses pengelolaan sudah mencapai 65%. Akan tetapi pelapisan tanah belum selesai karena cuaca.
Menurutnya apabila proses tersebut selesai, pihaknya akan melanjutkan dengan pemasangan geomembran.
“Geomembran ini pelapis agar air Lindi tidak masuk ke dalam tanah,” ujarnya.
Veni mengungkapkan, selain pengelolaan terhadap sampah dengan metode controlled Landfill, Pemkot juga akan melakukan penghijauan di wilayah sekitar.
“Kita akan lakukan penanaman pohon tanaman hias dengan total jumlah 6.623 pohon,” tandasnya. (*)